Tim Moto3 Memecat Mekanik yang Menendang Booth-Amos
FIM, IRTA, dan Dorna telah mengeluarkan pernyataan bersama terkait video penyerangan fisik yang dialami oleh Tom Booth-Amos oleh seorang mekanik tim Moto3 pada tahun 2019.
Insiden itu, yang terjadi pada putaran Buriram tiga tahun lalu, kembali terangkat di media sosial selama kepulangan akhir pekan lalu ke Thailand.
Booth-Amos mengkonfirmasi keaslian rekaman itu, sementara tim CIP yang saat itu menaungi pembalap Inggris itu saat itu segera mengeluarkan permintaan maaf.
Anggota staf tersebut tidak lagi bekerja di CIP, tetapi masih di paddock bekerja untuk tim Moto3 lainnya. Pernyataan lengkap dari FIM, IRTA dan Dorna dapat dilihat di bawah ini.
Pernyataan dari FIM, IRTA dan Dorna
Rabu, 05 Oktober 2022
Pernyataan dari Kejuaraan menyusul video yang baru-baru ini diterbitkan mengenai insiden yang terjadi di GP Thailand 2019 yang melibatkan perselisihan antara pembalap Moto3 dan anggota timnya, yang terlihat menyerangnya secara fisik:
Video insiden ini dibagikan secara luas di media sosial dan tindakan anggota tim yang bersangkutan menimbulkan kekhawatiran langsung dan serius. FIM, IRTA dan Dorna Sports mengutuk keras perilaku ini.
Selanjutnya, diketahui bahwa orang tersebut terus bekerja di paddock dan sekarang dipekerjakan oleh tim yang berbeda, yang tidak mengetahui kejadian ini.
Tim telah memutuskan untuk menghentikan pekerjaan anggota staf ini, yang tidak akan kembali bekerja untuk mereka setelah Grand Prix Malaysia.
FIM, bersama IRTA dan Dorna Sports, menganggap ini sebagai keputusan yang benar dan sepenuhnya mendukung tindakan yang diambil oleh tim dalam memutuskan kontrak orang ini.
Perilaku kasar tidak boleh dan tidak akan ditoleransi. Semua pihak akan terus bekerja untuk menjadikan Paddock MotoGP sebagai lingkungan kerja yang paling aman.